Toronto, 17 November (Xinhua) - Pengadilan Federal Kanada telah mengeluarkan putusan pada 16 November,yang membatalkan keputusan pemerintah federal Kanada untuk memasukkan semua produk plastik sebagai zat beracun di bawah undang-undang perlindungan lingkungan negara, menyatakan bahwa keputusan pemerintah Kanada adalah "tidak masuk akal dan tidak konstitusional".

Hakim Angela Flanetto memutuskan bahwa daftar semua produk plastik sebagai berbahaya tidak masuk akal karena kategori terlalu luas.dia percaya bahwa keputusan pemerintah Kanada "menimbulkan ancaman terhadap keseimbangan federalisme".

Sebuah keputusan kabinet yang dibuat oleh pemerintah Kanada pada tahun 2021 termasuk produk plastik sebagai zat beracun, sehingga memberlakukan larangan produksi, impor, dan penggunaan enam jenis produk plastik,termasuk peralatan meja plastik, sedotan, dan kantong belanja. Larangan produksi dan impor telah diterapkan sejak Desember tahun lalu, sementara larangan penjualan direncanakan akan diterapkan secara bertahap mulai Desember tahun ini.

Perusahaan-perusahaan yang terkait dengan industri plastik, termasuk beberapa perusahaan minyak bumi dan kimia, telah menimbulkan keraguan dan mengajukan gugatan terhadap keputusan pemerintah federal.Provinsi Alberta dan Saskatchewan kemudian campur tangan, menuduh pemerintah federal melampaui wewenangnya untuk campur tangan dalam urusan provinsi.

Menanggapi putusan pengadilan federal,Menteri Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim Kanada Gilbert telah mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa pemerintah Kanada serius mempertimbangkan apakah akan mengajukan bandingDia juga menyatakan bahwa rakyat Kanada telah dengan jelas menyatakan keinginan mereka untuk mengambil tindakan untuk mencegah plastik memasuki lingkungan orang.